LOMBA MENGHAFAL AL QURAN DI INDONESIA

Seorang kanak-kanak bernama Musa yang baru berusia 5 tahun setengah telah membuktikan bahawa tidak boleh membaca bukan halangan untuk meghafal Al-Quran. Dalam usia semuda itu Musa telah berjaya menghafal 29 juz ayat AlQuran... Ini membanggakan seluruh hadirin dan mendapat komen dari dua orang juri dan yang paling trajis sekali, ramai penonton yang menyaksikannya terpegun dan ada yang sampai menitiskan airmata.

Juri 1 : Abi

Saya tidak punya bahasa.... Subhanallah

Ayah bunda semua... Inilah sebuah nilai bahawa anak kecil, sekali pun dia sangat  terbatas kemampuannya, ketika dia menjadi mulia kerana Al Quran maka semua kita tunduk. Kerana Allah telah memuliakannya dengan AlQuran…

Bapa ibu tau, ini wang…  perhatikan, ini wang…  ini kertas, ini tidak ada apa-apanya,  di injak-injak,  tetap dia berharga, kerna apa? kerana nilai, sekalipun diinjak dia punya nilai, dia tetap menjadi berharga..

Ini anak, tidak punya kemampuan apa-apa tetapi kerna nilainya membawa Al Quran, dia menjadi mulia, Allah memuliakannya, saya tidak bisa menyatakan apa-apa… tetapi saya merasakan betapa Al Quran adalah fitrah manusia, satu-satunya kitab yang bisa dihafal, sampai anak yang paling kecil pun, yang tidak bisa membaca AlQuran pun bisa menghafalkan Al Quran,  itulah fitrah manusia…

JURI 2: 

Itu sudah membuktikan janji Allah WT
“Kami telah memudahkan Al-Quran  untuk di pelajari “

saya percaya dan yakin bukan orang tua saja yang bangga,bukan kita sebagai juri disini bangga tapI saya juga yakin seratus persen Allah juga bangga terhadap seorang hamba  yang bisa berhasil menjadi seorang ahlul AlQuran dan saya percaya dan yakin seperti Musa ini masih banyak di negeri kita, mudah2an dengan wujudnya anak-anak saperti ini Allah berkahi negeri kita.

Sebutir Mutiara, sinar gemilangnya sudah nampak nyata diusia terlalu muda....
Cahaya sinarnya akan memancar ke seluruh nusantara, walaupun kerdil tubuhnya, belum boleh membaca tapi besar sungguh syufaatnya.

Anak kecil ini bukan sahaja memukau dan meruntun jiwa tapi juga bisa meluruhkan airmata sesiapa saja mendengar alun suaranya, akan terasa terlalu hiba melihat akan kemampuannya.

Itulah anugerah Allah SWT Yang Maha Esa, mengangkat martabat dipersada sungguh mulia dan tak ternilai karamahnya, disana sudah ada syurga menantinya, Insha Allah, begitulah hendaknya.